Harga tbs bulan juni 2014 anjlok

Mendekati bulan suci ramadhan ini memang banuak sekali perubahan terutama pada harga sembako. Ini sudah menjadi kebiasaan rutin di indonesia menghadapi kenaikan harga terutama pada bulan atau hari hari besar seperti bulan ramadhan. Kebanyakan harga akan bergerak naik bahkan bisa mencapai 200% warga pun tak heran dengan kenaikan ini karena hampir setiap tahunnya ininakan terjadi.

Lain dengan harga TBS (tandan buah segar) kelapa sawit malah biasanya akan mengalami penirinan harga.Tak tau penyebabnya padahal kalau dilihat dari harga minyak makan di pasaran tidaklah mengalami penurunan sama sekali bahkan bisa bertambah naik.

Tentu saja ini akan menjadi  keluhan petani kelapa sawit , yang merasa di bodohi. alasan yang tak masuk akal pun biasanya di berikan demi mereda terjadinya protes. THR adalah alasan utama yang biasanya di katakan oleh para pembeli TBS di pabrik.

Harga TBS pada bulan juni 2014 untuk wilayah merangin jambi sekarang mencapai Rp 1770 pada bulan mey dengan harga Rp 1810 sebuah penurunan yang sangat drastis padahal hanya selang 1 minggu saja.Biasanya pada tengkulak mereka membeli dengan mengambil untung sebesar 180 atau 200 tergantung kondisi dan jarak tempuh dari pabrik.

Sedangkan kalau di bandingkan dengan harga minyak dipasaran sepertinya tidak mengalami perubahan sama sekali. Tak ada alasan yang tepat mengapa perbedaan ini sangat jauh sekali. Tentunya ini sangat merugikan petani kelapa sawit.

Apakah ini dampak dari bertepatan dengan kampanye politik atau memang penurunan harga Cpo untuk permintaan ekspor terlalu banyak. Harapan petani sendiri semoga harga relatif stabil , sehingga bisa memenuhi kebutuhan keluarga. Apalagi sebentar lagi sudah memasuki bulan suci ramadhan yang pastinya banyak sekali kebutuhan yang harus di penuhi. Mulai dari sandang , pangan, dan lainya.. kerena seperti yang kita ketahui sekarang harga sembako maupun pakaian mulai merangkak naik.


Bhasyr